Kamis, 24 Januari 2013

Jurassic Park on Rozan BDC


Bila pelanggan setia minta dibuatkan kue dengan hiasan sulit, nggak tega rasanya untuk menolak, meskipun hari itu ada orderan lain.
Tantangan nih pikirku, berkreasi dengan fondant selalu membuatku penasaran. Makin sering makin bagus buat melenturkan jemariku.
Nah, kali ini Jeng Ririn yang selalu dan selalu pesan kue ultah padaku minta dibuatkan kue dengan tema Dinosaurus.

Vanila Cake


Gara-gara nyumbang kue di acara kumpul-kumpul RT.03 akhir tahun lalu, eh alhamdulillah ada yang kepincut pada kue buatanku. Adji Irvina, tetangga satu RT segera pesan untuk ultahnya di tanggal 14 Januari yang lalu. Tapi berhubung hari itu kumatnya lagi males, eh MALESNYA LAGI KUMAT serta setumpuk PR yang musti kukerjakan, maka aku menolak permintaannya *sombong amat bakul kue yang satu ini hihihi...

Tapi rupanya mbak Irvin pantang menyerah. Ia tetap mengajukan request untuk dibuatkan kue di tanggal 24 Januari 2013. Baiklah.... tak baik menolak rejeki yang datang, maka kubuatkan sponge cake vanila ukuran 24x24cm dengan hiasan wippy cream dan buah kiwi.

Pssstttt... waktu ngantar ke rumah Irvin, iseng-iseng kubuka kotak isi kue ini, sementara Kang Cepy menyetir mobil dengan santai. Ya, ampuuunnn, rupanya hiasan coklatnya sempat berjatuhan. Duh, untung belum nyampe rumahnya. Segera kuperbaiki hiasan coklat dengan menekannya supaya menempel ke wippy. Coklatnya  malah patah-patah. Hadeuh ... Untung saja coklat tersebut tetap cantik sebagai dekor. Kalau nggak, wah ... bisa berabe. 
Moga kuenya cocok di lidah ya, Irvin.

Rabu, 23 Januari 2013

BEN 10 BDC for FATHIR


Tak punya printer edible bukan berarti tidak bisa membuat karakter gambar 2 dimensi. Ini pengalamanku ketika Ana Syafriani minta dibuatkan kue ultah dengan hiasan BEN10 untuk putra bungsunya.

Sebenarnya kalau ingin mudah, ya minta tolong printkan ke sesama bakuler yang jualan edible juga. Sayang harga perlembarnya bikin harga kue ikut melonjak, 65ribu untuk satu lembar ukuran A4.

Jadi untuk menghemat harga kue, kucoba membuat karakter BEN10 dari fondant.
Caranya? Aku print di kertas biasa gambar BEN10. Lalu kugunting bagian-bagiannya. Siapkan fondant dengan warna sesuai gambar. Tempelkan guntingan tersebut di atas fondant yang telah digilas sesuai warna yang diinginkan. Jiplak dan bentuk dengan pisau. Susun potongan tersebut seperti menyusun puzzle. Untuk detail-detail yang kecil dan sulit dijiplak seperti garis hitam, cukup dengan memilin fondant hingga tipis dan menempelkannya mengikuti gambar. Perlu kesabaran juga sih supaya hasilnya bagus.

Waktu kutanya Dhiya tentang hasil karyaku, Dhiya jawab, "Bagus!"
Tapi begitu Fawas, sobat Dhiya yang rajin main di rumah kutanya, apa komentarnya?
"Ih, kok muka BEN10nya kayak tengkorak. Terlalu kurus!" katanya polos.
Iya juga yaaa... tapi ga usah berkecil hati. Kritikan adalah saran yang membangun. Besok-besok, harus lebih bagus lagi bikinnya. 

Si Mawar Coklat



Senin pagi yang lalu usai aerobic di Fitness Centre, Ana Fauzan request kue ultah kecil untuk ponakannya. Kue apa, untuk kapan? "Terserah Teteh deh" katanya.
Akhirnya kubuatkan blackforest 20x20cm dengan cream coklat dan hiasan mawar yang elegan.

Ketika kukabari Ana untuk mengambilnya, baru kutahu bahwa keponakannya yang ultah adalah laki-laki. Waduh, boro sudah kubuatkan hiasan mawar. Untungnya Ana tidak keberatan dengan kue buatanku. Dengan riang ia membawa pulang kueku untuk dihadiahkan pada keponakannya.

Pesan moralnya : Jangan gegabah bila consumen mengatakan terserah. Tetap tanya detil kuenya, untuk siapa, ukuran berapa, dan kesepakatan harga hehehe...

Minggu, 20 Januari 2013

4 Sekawan @Arisan Ex.PC6 Al-Falah


Kebagian tugas membuat snack untuk acara arisan teman-teman ex PC6 Al-Falah. Dikasih duitnya 200rebu doang. Kalau beli kue yang enak bisa dipastikan dapat sedikit. Harga kue sudah kisaran 2500 s/d 3000. Ya udah deh bikin kue sendiri semua, meski sebenarnya membuat kue yang asin itu pualing males. Ribet dan lama. Tapi demi berlangsungnya acara, akhirnya kuputuskan juga membuat 4 macam kue.

Rabu, 16 Januari 2013

Request Cah Lanang



Cah lanang minta dibuatkan tiramisu ukuran 20x10cm untuk tanggal 16 Januari 2013.
"Untuk siapa, De?" tanyaku.
"Untuk Nauroh," jawabnya tanpa ragu.

Wah, rupanya cah lanang sudah mulai lirik-lirik lawan jenisnya.
"Inget ya, De ... Ndak boleh pacaran!" pesanku.
"Ih, nggak Umi. Aku tuh mana pernah jalan bareng Nauroh, dia itu cewek sholehah," jawabnya bersemangat.

Yup, kuhias tiramisu hari itu ala kadarnya. Eh, cah lanang duduk manis di hadapanku sambil bertanya ini itu... ngobrol ini itu.

"Bagus nggak?" tanyaku.
"Bagus, Mi!" jawabnya dengan raut senang.

Dengan yakin malam itu ia membawa tiramisu dan setangkai mawar imitasi.
Ya ampuuuun Deee, itu mawar wanginya nyengat banget!

Aku memandangnya keluar rumah. Anakku no.2 sudah beranjak remaja. Tiba-tiba aku tersadar, ada moment terlewat ketika si sulung seusianya. Kepada siapa ia berbagi rasa? Airmataku menggenang. Kakak disana, moga kamu selalu bahagia meski jauh dari Umi dan Abi.
 

Selasa, 08 Januari 2013

Orderan Januari


Jenni, salah satu teman di kelas rajut minta dibuatkan madona dan pie buah. Yaelaaaa ... orderan madona, itu mah biasa. Yang nggak biasanya itu, nyonya muda yang cantik jelita ini pesan untuk 4 tanggal sekaligus, yaitu: tanggal 9, 10, 24 dan 25 Januari 2013. Wew, banyak acara nih, Jen? Berhubung nggak punya persediaan buah kaleng, jadi nggak berani janji bisa bikin pie buah. Keliling toko di luar komplek, nggak dapat buah kaleng Delmonte, eh giliran ke Tojasera ... ada tuh buah kaleng. Tau gitu mah ngapain juga puter-puter kota Bontang. hehehe...


Kemarin tanggal 6 Januari, Jenni sms ngasih kabar kalau acaranya maju ke tanggal 8 Januari. "Bisa nggak mbak?" tanyanya. Asal nggak pagi aja sih bisa. Soale kalau Selasa pagi kan jadwalku latihan tenis di Rega. Untunglah acaranya malam, jadi pie & madona bisa disiapkan untuk diambil sore. Nggak keburu-buru kan mempersiapkannya.

Sore menjelang mahgrib, Nyonya Jeni tak kunjung datang mengambil kue. Jangan-jangan lupa. Makanya ku-sms, dan apa jawaban ibu muda cantik ini? "Aduh, maaf mbak. Jeni ketiduran di rumah mama di BK. Sebentar lagi Jeni ambil kuenya."
Euleuh-euleuh ... untung di-sms, kalau nggak ... bisa bablas angine eh tidurne... hehehe...


Pesanan pie buahnya sih cuma 44ea, tapi kubuat 50ea sekalian.
Yang 45ea buat pesanan Jeni, terus yang 5 ea buat siapa dong? Ya buat yang di rumah : Abi, Bagas, Dhiya dan Umi. Wah, masih lebih satu ... "Buat aku ya, Mi!" seru Dhiya. Boleeeehhhh....


Senin, 07 Januari 2013

Doraemon Birthday Cake


Birthday cake yang ini pesanan mbak Hani Anas buat ultah putrinya. Pesannya sudah dari tahun lalu Desember 2012 heuheu untuk tanggal 7 Januari. Requestnya kue keju yang kejunya nggak usah ngeju banget macam cheesecake, cukup sponge cake pakai parutan keju yang bila digigit terasa ada kreyes-kreyes kejunya. "Hani suka kue Teh Ade yang dulu, yang potongan kotak kecil-kecil itu .... Seperti itu aja Teh sponge cakenya." Baiklah.

Sampai tanggal 4 Januari, tak ada kabar lagi dari mbak Hani. Mungkin nggak jadi pesan pikirku. Ya gapapa deh, berarti Sabtu atau Minggu ini bisa jalan-jalan ke Samarinda nih sama Ayang dan Dhiya. Giliran sudah berencana mau berangkat ke Samarinda, eh mbak Haninya nelpon, requestnya jadi untuk tanggal 7 sore. "Terserah Teh Ade mau bentuk kotak atau bundar, yang penting dikasih gambar Doraemon," pesan mbak Hani di telpon. Hehehe ... berarti nggak jadi nginep di Samarinda dong. Jalan-jalannya pulang hari aja, yang penting bisa nonton film 5cm atau enggak Ainun dan Habibie di bioskop 21 Samarinda Central Plaza. Begitulah ...

Minggu pagi, setelah semalam tidur pulas kecapean karena habis menempuh perjalanan Bontang-Samarinda pp, berkutatlah diriku dengan sponge cake plus parutan keju.
Bikin gambar Doraemon aja atau tambah dengan boneka dari fondant ya, hiasannya? Pakai tulisan apa ya? Kok mbak Hani nggak bilang apa-apa. Segera kukirim message by inbox FB, mbak Hani menjawab "Nggak usah pakai tulisan apa-apa, Teh. Yang penting ada gambar Doraemon."

Nah, ini dia yang belum pernah kucoba, menggambar doraemon pakai spuit bintang. Kalau lihat di google sih banyak contohnya, tapi teuteup aja nggak pede dengan hasil gambarku di atas tart. Akhirnya pinggiran cake yang tadinya mau kukasih motif Doraemon kuganti dengan warna-warni pelangi aja deh. Lebih mudah dan nggak beresiko gagal. Cuma untuk menambah kesan tema Doraemon, akhirnya kutaruh boneka Nobita dan Doraemon yang kubuat dari fondant. Nggak mirip-mirip amat sih, tapi lumayanlah... buktinya waktu kuperlihatkan pada mbak Hani, mbak Hani senyum-senyum senang tuh. *hihihi ... bakulnya ke-ge-er-an


Minggu, 06 Januari 2013

Hantaran buat Tetangga

Mas Airton , anak tetangga sebelah rumah baru saja disunat. Eh, sudah bulan lalu ding. Mau nengok nggak sempat melulu, padahal anak-anak sudah masuk sekolah lagi. Yaela... tetangga macam mana dirikyu ini. Abisnya ... giliran diriku siap menengok, eh si Abi ga siap. Giliran Abi ngajak menengok, eh diriku banyak PR kue. Wadow ... ada aja alesan hehehe.

Sore ini, sambil menghias BDC Doraemon, kusempatkan menghias kue keju ukuran 8cmx20cm 2 layers. Berlapis selai blueberry dan wippy cream merk pondan jadilah kue keju sebagai hantaran menemani sepucuk amplop, teriring pesan, "Dhiya, tolong anter ini sama Abi berdua ke rumah Airton ya, Umi ga sempat ikut."

Pergilah mereka berdua, katanya sih sebentar aja, cuma nganter. Tapi 15 menit telah berlalu mereka berdua belum pulang. Aha, rupanya papanya Airton ngajak ngobrol dulu. Ya sudah, selamat mengobrol deh.

Jumat, 04 Januari 2013

Pengajian RT-03


Jauh-jauh hari ... mbak Nuke sudah pesan kue madona ungu untuk acara pengajian RT.03 bulan Desember 2012. Tapi karena di bulan Desember penghuni RT-03 banyak yang cuti ke luar daerah, maka pengajian RT-03 diundur ke tahun berikutnya, Januari 2013 hehehe ...

Madona yang ini beda dengan madona yang biasa kubuat. Cakenya pakai resep sekali kocok, dan margarinenya kumix dengan Hollman butter. Lebih wangi dan delicious tentu saja dibandingkan bila cuma memakai margarine. Sementara puding busanya kumix dengan syrup ABC rasa anggur, begitu pula puding penutupnya, 2/3 botol habis cuma untuk 1 loyang madona ungu. Tak mengapa...


Nah, kalau yang ini sih puding sarikaya hula-hula alias si puding karamel. Ceritanya Azil anaknya Tante Dona lagi berlibur akhir tahun di Bontang. Menurut cerita mbak Dona, Azil ingin puding karamel yg biasa ibunya pesan. Berhubung Sabtu besok dia balik ke Bandung, maka puding harus tersedia sebelum dia balik. Tadinya hari Rabu sudah siap kubuat, tapi Te Dona nggak nganter-ngater pyrexnya. Kupikir pesanan cancelled, ternyata Kamis pagi Azil mengantar sendiri pyrexnya, 2 pyrex dengan tinggi lumayan, hm... banyak amat. Katanya kemarin cuma mau pesen 1 pyrex aja. Usut punya usut, rupanya Te Dona mau menghadiahkan puding yang satu buat acara pengajian RT-3 juga. Owh ... begitu rupanya. Baiklah.



Akupun tak mau ketinggalan, ada satu loyang cake keju yang siap kuhias dengan wippy dan taburan keju. Jadilah hantaran untuk acara pengajian RT-03 di rumah mbak Nuke malam ini. Semoga berkenan....

Rabu, 02 Januari 2013

Request pertama di tahun 2013


Teh Wiwin yang suara dan perangainya lembut nian pesan kue ultah untuk putrinya, Zahrah. Kue apa, Teh? Seingatku tahun lalu Teh Wiwin pesan blackforest untuk ultah Zahrah ke 11.
 "Ga tau kue apa namanya, yang banyak taburan kejunya," tulisnya di sms.
Kubuatkan sponge cake vanila, diolesi (lagi-lagi) selai blueberry berlapis wippy dengan parutan keju. Untuk hiasannya, kuberi mawar-mawar kecil dan daunnya dari fondant. Malam itu kutata hiasan di atas cake supaya besok pagi ketika Teh Wiwin datang kue sudah siap.