Jumat, 14 September 2012

Semangkuk Mie Goreng

Nah, kue yang ini ceritanya buat ultah suami Jeng Ririn. Pesannya sih sudah jauh hari bareng pesanan 'Barbie with the rainbow garden".
Kata Jeng Ririn, "Teh, saya pernah lihat tartnya Vini Cakery yang bentuk mie goreng. Tolong bikinin yang seperti itu ya."




Ocelah, tanpa malu-malu kuintip foto-foto kuenya Vini yang cakep-cakep sambil mengira-ngira desain kueku seperti apa. Tapi da memang nggak bakat ngedekor, ya sudah deh nyontek punya Vini untuk mangkuk dan mienya. Supaya rada beda, sayap ayam di foto Vini kuganti dengan paha ayam. Udangnya kuganti dengan telur ceplok hehehe...*nuhun ya, Vin buat contekannya.

Seperti cerita sebelumnya, aku menunda-nunda mengerjakan dekor kue ini. Boro-boro ngedekor, ngasih warna fondantnya aja belum, padahal waktu terus berlalu. Tau-tau tinggal sehari untuk menyiapkannya. Sebenarnya banyak waktu di pagi hari, tapi dasar kalau maleznya kumat, jam 3 siang baru kumulai mendekor. Menggilas-gilas fondant putih untuk membentuk mangkuk ternyata sulit juga. Sponge coklat 20 cm itu membutuhkan hampir 1/2 kg fondant. Fondantnya doyong ke kiri dan ke kanan waktu ditempelkan ke sekeliling kue. Jelek banget! Mana di beberapa sisi robek lagi, duh! Putus asa jadinya. Terpaksa disambung dan hasil sambungannya sangat tidak rapi.

Hari beranjak petang, bukannya buru-buru kuselesaikan, eh ... malah kutinggal untuk menghadiri undangan makan-makan dari Bu Norma, di RM Gudeg Bu Harman. Tuh kan, pulang dari makan-makan cuma ada sesal kenapa kuenya nggak kudekor dari pagi tadi. Jam di dinding sudah menunjukkan pukul 22.00 Wita. Mata sudah pingin merem, ngantuk rek!  Ya sudah tidur dulu. Soal kue bagaimana besok aja deh. *ih, nggak tanggung jawab banget yak.

Eits, siapa bilang nggak bertanggung jawab? Tepat pukul 01.00 dini hari aku mulai memperbaiki dekoran mangkuk. Untunglah waktu kutinggal tadi, lagi-lagi Kang Cepy berbaik hati mewarnai fondant dengan beberapa warna yang kubutuhkan. Jadi aku tinggal membentuknya saja. Taraaa ... jadilah kue berbentuk semangkuk mie goreng lengkap dengan paha ayam, telur ceplok dan 3 iris timun.
Tapi, tunggu dulu. Kenapa coba mie-nya sampai menjulur ke luar mangkuk? Kuberitahu ya, itu salah satu trik untuk menutupi sambungan mangkuk yang sangat tidak rapi tadi. Fiuh, beres deh. Lanjut dengan mendekor si Barbie.  Saking asyiknya ngedekor, tak kusadari waktu terus merambat ke pukul 04.00 pagi. Tak lama adzan Subuh berkumandang. Masyaallah. Kupenuhi panggilan shalat subuh. Usai shalat, tanpa sempat membereskan meja kerja yang berantakan aku tertidur pulas, zzzzzz ...........


Tidak ada komentar:

Posting Komentar